Senin, 21 September 2015

Berburu Velg Jadul

Komunitas penggemar otomotif retro Jepang era '80an terus mewabah di tanah air. Bahkan tidak menjamin aktivisnya adalah angkatan babeh kita, sebab justru kendaraan dengan desain antik ini dimintasi generasi muda. Banyak alibi yang menyebabkan pehobi di dunia ini demikian getol mengoleksinya, salah satu motifnya adalah faktor nostalgia di masa lalu.

Mendominasi populasi kendaraan roda empat di Indonesia, kita masih bisa melihat mobil-mobil Toyota Corolla generasi KE30, KE70 (Corolla DX) berseliweran di jalan. Toyota Kijang Kotak yang mendapat julukan kijang buaya dan atau kijang doyok juga menjadi salah satu barang koleksi yang kini siap ditebus dengan harga tinggi. Sementara itu mobil retro lain seperti Mitsubishi SL, ataupun Datsun seri 510 ataupun 160 sesekali mewarnai hingar-bingar even-even besar komunitas retro Jepang.

Berbicara tentang restorasi sebuah mobil retro, tidak lengkap tanpa menancapkan velg yang juga berusia lawas. Sehingga tak heran velg-velg dengan desain jadul terus menjadi incaran pemilik mobil-mobil retro tanah air. Harganya tentu saja gelap, yang pasti semakin susah ditemukan harganya bisa melonjak jauh dari logika. Itupun dengan syarat harus bisa menaklukkan hati sang pemilik agar mau menjualnya.

Banyak model velg jadul yang bisa Anda pilih untuk melengkapi nuansa retro pada mobil Anda. Tak jarang pula velg jadul seperti disebutkan tadi digunakan pada mobil-mobil lansiran terbaru. Terutama yang memang mengangkat tema retro pada modifikasinya. Sebelum Anda berniat mengaplikasikan velg retro pada mobil keluaran baru, Anda perlu mengetahui spesifikasi velg-velg retro. Di mobil retro Jepang, kebanyakan memiliki ukuran diameter kecil antara 13" - 15". Lebar tapaknya pun tidak jauh dari ukuran 4" - 5". Kecuali pada beberapa velg lawas versi sport, terutama di dunia reli ukurannya cukup pas jika disandingkan pada beberapa mobil terbaru seperti All New Avanza dll.

Opsi lainnya adalah dengan memanfaatkan velg replika, tentu saja cara ini dengan mudah ANda lakukan karena gerai velg replika sudah bertebaran di mana-mana. Yang perlu Anda ketahui adalah menambah kosa kata model-model velg retro. So, ini dia beberapa penampakan velg-velg retro orisinil yang masil tersisa di abad ini : (*foto-foto diambil dari gerai velg MTR21 Bandung)

Minggu, 20 September 2015

Mini Drift RC Bandung, Kebut-kebutan Liar Tanpa Resiko

Memainkan drifting pada miniatur mobil dengan skala 1:28 ternyata sangat mengasikkan. Saya sendiri sempat cengar-cengar sendiri melihat mobil drift mini ini menari-nari di atas lintasannya. Komunitas yang awalnya terbentuk melalui grup di jejaring sosial Facebook pada tahun 2011, para anggotanya sangat loyal dengan mengasah keterampilan drifting di sirkuit buatan.


Oya, untuk mengendalikan mobil drift begini ternyata susahnya minta ampun. Mungkin juga karena baru pertama kali nyoba, feeling yang tepat dan spontanitas mutlak diperlukan untuk handling menggunakan remote. Tetapi dijamin tanpa resiko, walaupun kita sering kebut-kebutan liar yang beginian.

Seiring berjalannya waktu, komunitas Mini RC khususnya di Bandung yang mulai mencoba untuk berinisiatif, mengadakan suatu event Mini RC Drift yang dinamakan Mini Drift FunRace atau biasa di singkat MDF yang sekaligus menjadikannya event Mini RC Drift Tandem Battle pertama di Indonesia. Gelaran pertama MDF diadakan pada tahun 2012, dan dilanjutkan dengan “MDF 2” pada tahun 2013.

Pada akhir tahun 2014 ini, forum Mini RC Indonesia Grup Facebook telah beranggotakan lebih dari 3500 anggota. Mini Drift FunRace seri 3 (MDF3) yang di adakan pada tanggal 9 November 2014 di Bandung ini menjadi suatu event exlusive yang sangat di tunggu bagi para Mini RC Drifters khususnya untuk kota lainnya seperti Jakarta, Bekasi, Tangerang, Cirebon, Jogyakarta, Semarang, dsb. Berkumpulnya suatu komunitas antar chapter memberikan dampak positif demi menjaga tali silaturahmi serta terjalinnya semangat kebersamaan dan bertambahnya existensi Mini RC Indonesia.

Komunitas Mini RC Drift Bandung terus berkembang pesat, titik kumpul komunitas yaitu di Mall Lucky Square Jl. Ters. Jakarta no.1 Bandung. "Terpenting yang selalu kita jaga adalah semangat kebersamaan yang sangat kental dimana komunitas menjadi ruang atau keluarga besar yang solid dengan tanpa berhenti berkarya dan berinovasi" ucap Ricky salah seorang penggiat mini RC di Bandung. Jadwal rutin pun di bentuk setiap hari Jumat malam, walaupun hampir setiap hari pasti ada saja yang latihan atau hanya sekedar test drive.

Jika Anda tertarik dengan komunitas ini silahkan kunjungi saja lokasi sirkuitnya di alamat tersebut di atas, atau bisa gabung dengan grupnya di facebook Mini RC Indonesia.

Warung Willyz, Wisata Asik Di Kota Bandung

"tempatnya keren, makanannya enak, harganya bersahabat, view Bandungnya Juara Banget" begitu salah satu testimoni yang saya baca di sebuah media sosial dengan hastag #warungwillyz

Warung makan ini memang sedikit berbeda dibandingkan cafe lain yang sudah ramai di kota Bandung. Konsep bangunannya unik, semua bernafas  mobil legendaris offroad Jeep Willys. Mulai dari furniture yang dibuat dari potongan mobil betulan, hingga tempat cuci tangan yang sengaja dibuat dari pintu Jeep Willys.
0km, viola sudah sampe nih di Warung Willyz Bandung


Lokasi ini memang sedikit jauh di wilayah Bandung Timur, setidaknya Anda perlu menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 8km dari jalan raya A.H. Nasution (Sukamiskin) Bandung. Patokannya adalah belokan ke arah SECABA TNI di jl. Sindanglaya Bandung.
Pemandangan di Halaman Belakang, Orisinil dan natural

Seperti pada testimoni pengunjung di atas, lokasinya memang terletak di ujung tebing. Sehingga dari dalam ataupun luar Warung Willyz Bandung ini Anda bisa melihat langsung pemandangan kota Bandung. Indah sekali.

Sudah pasti kegiatan selfie dan foto bareng menjadi hal wajib bagi tiap pengunjung yang datang ke Warung Willyz Bandung. Sebab setiap sudut bangunannya memiliki halyang selalu menarik untuk dijadikan background foto. Bahkan di bagian teras, ornamen gril mobil Jeep dan Kotak Telepon Umum jadul sangat terlihat menarik. Apalagi di sisi lainnya terdapat kotak pos besar ala kantor pos, sungguh pemandangan yang menarik, sangat jarang ditemukan hal-hal seperti ini.

Satu lagi yang membuat kepuasan pengunjung mencuat adalah suguhan makanannya. Nasi timbel komplit khas Sunda menjadi andalannya. Waktu ke sana bersama 5 orang teman, kami hanya membayar Rp 200 ribu. Dan makanannya bisa nambah sepuasnya lagi, dijamin kenyang deh!. Sayangnya menu seperti ini tidak selalu sedia setiap saat, namun hal tersebut bukan menjadi halangan, sebab Anda hanya perlu lakukan reservasi ke pemiliknya. Menu makanan pun bisa disesuaikan dengan budget Anda. Asik kan!
Tuh, di belakangnya kota Bandung Sob!

Jika Anda berkesempatan menginap, akan lebih baik. Suasana sunset di sore hari menjadi salah satu hal yang sangat disayangkan untuk dilewatkan. Nah kalau mampir ke tempat ini jangan lupa membawa baju hangat, cuacanya dingin kalau malam hari. Maklum tempat ini berada di ketinggian.

Sungguh lokasi yang menarik untuk dikunjungi di kota Bandung.

Warung Willyz Bandung
Reservasi : 085100770144, 081321246112
BBM : 2559D00E

---------
untuk mengetahui testimoni lain tentang tempat ini bisa browsing dengan kata kunci "#warungwillyz"

(foto : berbagai sumber di internet)